MEMAHAMI APA ITU RIYA'
Ustadz Ahmad Anas
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ
Segala puji bagi Allah Sang Penguasa alam semesta. Semoga salawat serta keselamatan tercurahkan selalu kepada Nabi dan Rasul termulia. Berserta keluarga dan sahabat-sahabatnya, semuanya.
ikhwah fillah ..
alhamdulillah kitaa dipertemukan kembali pada majelis yg insyaallah diberkahi ini..
berkah karena ini adalah upaya kita semua, utk mencoba merenungi kembali..
utk apa hidup ini ?
dan tugas apa yg diberikan kepada kita ??
setelah mati akan kemana ?
apakah kita akan fokus pada dunia saja, padahal akhirat menanti ?
insyaallah saya hamba yg dhoif ini..
Akan menyampaikan sedikit renungan yang bertema :
Apa itu riya
sering sekali umat islam rancu dalam memaknai soal tentang riya ini ??
ada kalimat semisal.
Gaboleh gitu akhi, itu riya nama nya.
apa benar demikian ??
amal tak perlu dilaporkan akhi, itu riya !
sudahkah kitaa membeda isi hati ??
padahal hakikat hati, pemilik nyaa adalah Allah SWT, dan hanya allahlah yang tau isi hati ..
.
mari kitaa bicara tentang riya..
pernahkah ikhwah sekalian ragu utk beramal, karena takut dianggap riya ?
misalnya ketika kitaa sedg berjalan dengan teman, mendadak ditengah jalan kitaa bertemu dengan ibu tua renta yang sedg berjualan, dan kitaa hendak membeli jualannya dengan memberi uang 100.000 plus sedekah.. tetapi kita wurungkan, karena ada teman disebelah, dan takut dianggap riya dan sok pahlawan kesiangan.
kemudian mengurungkan nya. atas dasar menjaga hati agar tak riya.
atau.
barangkali ketika pagi pagi bersama teman yang lain sibuk ngobrol di warkop, dan kita hendak berinisiatif utk sholat dhuha, tetapi terlintas dihati takut riya !
atau malu dianggap sok alim, pakek sunnah segala.
maka diwurungkan ..
[1/3 8:41 PM] Yetty Yulia: ikhwah,
kata para ulama salaf, inilah yang dinamakan riya !
Al Fudhail bin ‘Iyadh rahimahullah berkata,
تَرْكُ الْعَمَلِ لِأَجْلِ النَّاسِ رِيَاءٌ وَالْعَمَلُ لِأَجْلِ النَّاسِ شِرْكٌ
“Meninggalkan amalan karena manusia termasuk riya’ dan beramal karena manusia termasuk syirik.” (Majmu’atul Fatawa karya Ibnu Taimiyah, 23: 174)
dan beramal karena manusia itulah yang dinamakan syirik !
karena beramal hendak nyaa kitaa niatkan karena allah semata..
bukan utk mendapat pujian dr manusia !
bukan beramal utk memikat perempuan, agar terlihat sholeh.
yaa ayyuhal ikhwah.
maka yang benar, seyogyanya tetaplah beramal, dan ketika beramal itu teruslah menata niat.
jangan urungkan.
ketika muncul rasa bangga, maka tepis dan luruskan kembali.
ketika melenceng lagi, luruskan lagi.
dan begitu seterusnya..
maka itu jika kitaa sering membaca dizikir pagi petang, pasti kitaa akan menjumpai doa yang oleh rasulullah dianjurkan utk membaca nya..
اللهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ، وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لَا نَعْلَمُ
“Allahumma inna na’udzubika an nusyrika bika syai’an na’lamuh wa nastagfiruka lima laa na’lamuh.”
Artinya : “Ya Allah sesungguhnya kami berlindung kepadaMu dari syirik kepadamu dengan sesuatu yang kami ketahui, dan kami memohon ampunanMu dari apa-apa yang tidak kami ketahui.”
penjelasan 👇🏻👇🏻
yaa allah kami sudh beramal, dan kami berlindung dr amal amal riya dan syirik yg kami sadari dan yang tidk kami sadari tiba tiba muncul
terakhir hujah dari quran yakni..
surat al baqarah ayat 271
إِنْ تُبْدُوا الصَّدَقَاتِ فَنِعِمَّا هِيَ ۖ وَإِنْ تُخْفُوهَا وَتُؤْتُوهَا الْفُقَرَاءَ فَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ ۚ وَيُكَفِّرُ عَنْكُمْ مِنْ سَيِّئَاتِكُمْ ۗ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
"Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali. Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu. Dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan."
(QS Al-Baqarah 2:271)
menampak kan amal itu baik, tetapi menyembunyikan nya itu lebih baik
didalam kitab tafsir ibnu katsir..
silahkan dibuka kitab nya..
pada ayat ini, beliau berkomentar :
bahwa kadangkala yang menampak kan amal, bisa saja mengalahkan pahala yg beramal dg sembunyi sembunyi, yakni mereka berniat agar amal nyaa agar jadi contoh dan teladan, kemudian banyak manusia terinspirasi dan mengikuti nya..
. maka akan menjadi pahala jariyah bagi dia..
.
jadi ikhwah, tetap berpandangan lurus lah, terus semangat beramal, dan terus lakukan perbaikan..
biar allah dan rasul nyaa yang menilai amal kalian..
terus perbaiki niat antum
.
barangakali itu dlu..
wallahualam bish shawab..
mohon dikoreksi jika ada salah dr penjabaran saya diatas..
.
No comments:
Post a Comment